Mengenal Penyakit Malaria
Anda mungkin tidak asing dengan malaria, tetapi apakah Anda tahu bahwa malaria merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia?
Malaria adalah penyakit infeksi menular yang menyebar melalui gigitan nyamuk. Penderita malaria akan mengeluhkan gejala demam dan menggigil.
Penyebab Malaria
Manusia dapat terkena malaria setelah digigit nyamuk yang terdapat parasit malaria di dalam tubuh nyamuk. Gigitan nyamuk tersebut menyebabkan parasit masuk ke dalam tubuh manusia. Parasit ini akan menetap di organ hati sebelum siap menyerang sel darah merah.
Parasit malaria ini bernama Plasmodium. Jenis Plasmodium bermacam-macam, dan akan berpengaruh terhadap gejala yang ditimbulkan serta pengobatannya.
Gejala Malaria
Gejala malaria timbul setidaknya 10-15 hari setelah digigit nyamuk. Munculnya gejala melalui tiga tahap selama 6-12 jam, yaitu menggigil, demam dan sakit kepala, lalu mengeluarkan banyak keringat dan lemas sebelum suhu tubuh kembali normal. Tahapan gejala malaria dapat timbul mengikuti siklus tertentu, yaitu 3 hari sekali (tertiana) atau 4 hari sekali (kuartana).
Pencegahan Malaria
Meski belum ada vaksinasi untuk mencegah malaria, dokter dapat meresepkan obat antimalaria sebagai pencegahan jika seseorang berencana bepergian atau tinggal di area yang banyak kasus malarianya. Selain itu, pencegahan bisa dilakukan dengan menghindari gigitan nyamuk dengan memasang kelambu pada tempat tidur, menggunakan pakaian lengan panjang dan celana panjang, serta menggunakan krim atau semprotan antinyamuk. Langkah pencegahan gigitan nyamuk juga penting untuk selalu dilakukan pada anak-anak.
Sumber : https://www.alodokter.com/malaria